Laboratorium merupakan pusat kegiatan eksperimen dan penelitian. Tempat ini biasanya ada di setiap klinik, rumah sakit, sekolah ataupun universitas. Ada berbagai jenis laboratorium yang dibagi berdasarkan dengan fungsinya, salah satunya adalah laboratorium kimia. Pada laboratorium ini kegiatannya akan berpusat pada analisa bahan-bahan kimia entah organik, anorganik, dan juga biokimia.
Untuk menunjang kelancaran penelitian atau eksperimen kimia, diperlukan alat-alat kimia pada laboratorium tersebut. Apa saja alat alat kimia itu? Simak uraian di bawah ini.
Alat-alat Kimia Pada Setiap Laboratorium
Alat Laboratorium Kimia Gelas Ukur
Alat ini adalah peralatan dasar yang selalu ada di setiap laboratorium. Gelas ukur merupakan alat laboratorium untuk mengukur volume larutan. Gelas ukur memiliki volume bervariasi mulai dari volume 10mL sampai 2L. Gelas ukur memiliki bentuk pipa dan pada dasarnya terbuat dari plastik (polipropilen) yang disertai dengan bagian bawah yang cukup lebar untuk pijkan menjaga kestabilan gelas ukur saat berdiri.
Alat Laboratorium Kimia Kaki Tiga
Kaki tiga dalam alat laboratorium adalah besi yang mempunyai 3 kaki yang memiliki fungsi sebagai penyangga ring. Fungsi kaki tiga adalah sebagai penahan kawat kasa dan penyangga ketika proses pemanasan.
Alat Laboratorium Kimia Kawat Kasa
Kegunaan kawat kasa adalah untuk menahan gelas ukur saat proses pemanasan menggunakan pemanas bunsen atau pemanas spiritus. Kawat kasa juga ditopang alat kaki tiga pada bagian bawahnya untuk membuat proses pemanasan berjalan maksimal.
Alat Laboratorium Kimia Corong Pisah
Corong pisah dilengkapi tutup dan bagian penyumbat di atas. Alat lab kimia ini dibuat dari kaca borosilikat. Sedangkan penutupnyanya terbuat dari teflon ataupun kaca. Corong pisah mempunyai bentuk kerucut dengan beraneka bentuk tangkai, ada yang bertangkai pendek, panjang dilengkapi dengan penyambung gelas asah standar dan pengatur tetesan.
Alat Laboratorium Kimia Tabung Reaksi
Alat ini berbentuk tabung sebesar ukuran jari orang dewasa. Tabung reaksi ini dibuat dalam berbagai macam ukuran, umumnya ukuran yang sering diapakai berdiameter 10-20 dengan panjang 50-200 mm. Utamanya Tabung reaksi untuk uji kualitatif. Gelas ini terbuat dari plastik atau kaca yang bagian atasnya terbuka dan bagian bawah berbentuk U. Tabung reaksi ini berguna untuk menampung, mencampur, dan memanaskan sejumlah bahan kimia atau nonkimia padat ataupun cair.
Alat Laboratorium Kimia Labu Erlenmeyer
Nama labu erlenmeyer nama tersebut diambil dari kimiawan asal Jerman bernama Emil Erlenmeyer. Labu ini merupakan jenis labu laboratorium berbentuk kerucut dengan leher silinder dan bagian dasar berbentuk datar. Labu erlenmeyer tahan akan panas karena terbuat dari borosilikat. Kapasitas volumenya mulai dari 50 hingga 500 ml. Fungsi labu erlenmeyer adalah untuk menyimpan cairan dan sering digunakan untuk mencampur, mengukur.
Alat Laboratorium Kimia Water Bath Laboratorium
Alat ini populer untuk memanaskan bahan kimia yang mudah terbakar sehingga tidak perlu api terbuka dan mencegah kebakaran. Water bath laboratorium ini merupakan wadah yang diisi dengan air panas yang nantinya digunakan untuk menetaskan sampel dalam air.
Oven Laboratorium
Seperti kegunaan pada umumnya, oven adalah alat untuk memanaskan dan mengeringkan sesuatu. Bedanya pada laboratorium, oven ini dipakai untuk membantu mengeringkan peralatan laboratorium seperti gelas dan mengeringkan zat kimia pelarut organik. Tidak semua alat laboratorium bisa dikeringkan dengan oven. Umumnya gelas laboratorium dengan ketelitian rendah lah yang dikeringkan dengan oven ini.
Demikianlah penjelasan mengenai alat alat kimia laboratorium. Semoga bermanfaat.